Bulan Maret 2019 menjadi bulan istimewa bagi Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) FITK UIN Walisongo, karena diadakannya pembekalan literasi mendongeng pada Mahasiswa PAI UIN Walisongo pada (2/03/19) bertempat di Aula FITK UIN Walisongo.
Dalam kegiatan tersebut, PAI UIN Walisongo mengundang pembicara Kak Kempo, yang akan memberikan materi terkait tentang literasi mendongeng sebagai media pembelajaran.
Melansir Metrosemarang.com (25/05/2015), aktivitas mendongeng yang dilakukan Kak Kempo ini telah dilakoninya sejak 2002. Saat itu dia masih mengajar di sanggar seni. Baru pada 2008 dia mulai menggunakan media gambar.
Dengan mendongeng komunikasi pendidik dengan peserta didik akan terjalin lebih intensif dua arah. Pendidik bisa menanamkan ajaran moral dan budi pekerti, serta agama secara langsung dari kisah yang didongengkan.
Teknik mendongeng harus dikreasikan dengan sedemikian rupa agar diminati anak-anak dan tidak membosankan. “Pendongeng akan dinyatakan berhasil apabila disukai anak-anak. Mereka akan menyimak cerita yang dibawakan pendongeng dan akan selalu diingat,” tutur Kempo.
Pelatihan ini menggunakan metode belajar orang dewasa (andragogy). Pengetahuan dan pengalaman peserta merupakan sumber potensi yang harus digali dan dikembangkan dengan cara :Presentasi dan tanya-jawab, Brainstorming/curah pendapat, dan kegiatan pun diakhiri dengan Praktek Mendongeng.